.
Mau ngereview salah
satu film Animasi yang banyak memborong Oscar tahun ini, sebenarnya sudah lama
nonton tapi baru sempat menuliskan reviewnya :D
Elsa |
Bercerita tentang
sepasang saudara perempuan yang tadinya akrab kemudian menjadi canggung satu
sama lain selama bertahun-tahun karena sebuah peristiwa di masa kecil mereka
dimana Elsa sang kakak yang memiliki kekuatan Es tidak sengaja sihirnya
mengenai kepala adiknya Anna. Meskipun Anna tertolong, dan tidak mengingat
apapun yang terjadi, Elsa tidak henti-hentinya menyalahkan dirinya dan terus
menerus menutup diri dan menyembunyikan kekuatannya agar kejadian tersebut
tidak terulang lagi. Membuat Anna salah memandangnya, membuat orang-orang
melihatnya aneh. Hingga ketika kekuatan itu terungkap dan tidak sengaja membuat
seluruh kerajaan terkena musim dingin dan badai salju setiap harinya, membuat
orang-orang makin salah melihat Elsa, Elsa terlihat sebagai penyihir jahat, dan
Anna akhirnya tahu apa yang selama ini Elsa sembunyikan dari dirinya dan
orang-orang. Bermaksud memperbaiki hubungan dengan kakaknya, Anna mengarungi
petualangan besar.
Anna |
Singkat cerita Anna
kembali tidak terkena sihir Es Elsa secara tidak sengaja dan mengenai hatinya.
Membuat Elsa membeku. Dan hanya cinta seati yang menyembuhkannya. Dan cinta
sejati itu tadinya dikira adalah ciuman pangeran, tapi ternyata cinta sang
Kakak, Elsa.
Hmmm… ceritanya gak
biasa sih, mengangkat kisah sisterhood. Tapi
yang banyak aku perhatiin di film ini si Elsanya, meski kalo diliat-liat tokoh
utamanya itu pasti Anna. Tokoh Elsa itu manusiawi banget, dia punya ketakutan
terhadap diri sendiri, juga tidak bisa menerima dirinya karena orang-orang di sekitar tidak siap menerima
dirinya apa adanya. Dan ketika dia berada jauh dari orang-orang yang tidak bisa
menerimanya, dia baru merasa bebas dan menjadi diri sendiri. Itu wajar , karena
belum ada seorang pun yang mau melihat dan menerimanya apa adanya (sekiranya
yang dia pikir begitu), padahal di tengah badai salju di hutan ada Anna adiknya
yang siap memperbaiki keadaan, siap mencintai kakaknya apa adanya. Karena
penyesalan Anna adalah dia tidak tahu keadaan kakaknya yang demikian.
Add caption |
Tokoh Elsa ini banyak
di dunia nyata, banyak disekitar kita, bahkan mungkin kita sendiri. menjadi orang
yang tidak bisa menerima diri sendiri, tidak menyadari kelebihan dan potensi
diri, menutup diri. Dan tentu saja untuk pribadi seperti ini butuh seorang Anna
yang mau menerima kita apa adanya sehingga perlahan-lahan kita pun mau menerima
diri kita sendiri. Manusia itu memang selalu butuh stimulus. Jika untuk
menumbuhkan rasa percaya diri terkadang kita perlu seseorang yang memberi
kepercayaan kepada kita agar rasa percaya itu tumbuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar